Cara Mudah Menyimpan Session ke dalam Tabel Session Zend Session

Di beberapa framework mungkin kita mengenal php framework diantaranya laravel, symfony, dll, namun zend framework ini cukup unik dan banyak digunakan oleh kalangan enterprise karena merupakan web framework yang di rilis oleh tim pengembang inti PHP.

Zend Framework bersifat open source, struktur dan komponen sangatlah fleksibel dan arsitektur yang bisa ditambah sehingga memungkinkan pengembang untuk menggunakan komponen secara individual “Use-At-Will”.

Dari awal release 2007 Zend Framework 1 hingga sekarang Zend Framework 3 release, perkembangan terus di lakukan dari download bundle library zend (path) hingga melalui composer (psr-4 autoload) sesuai kebutuhan. Zend Framework di kembangkan kembali dan menjadi Laminas Project (fondation community-supported).

Oke lanjut, pastikan kalian sudah menginstall di antaranya :

Lalu ambil repo link tersebut.

Kemudian ambil package yang dibutuhkan pada library zend sesuai yang ada composer.json dengan perintah

composer install

package library tsb kemudian akan di download. Jika sudah, import database ke mysql atau phpmyadmin dengan sql pada folder database/zend_session.sql .

Kemudah jalankan PHP web server.

php -S 0.0.0.0:4000 -t public public/index.php

Route yang di gunakan adalah :

Buka postman dan jalankan

login

Gambar I.

Buka halaman domain/user/list .

Isilah cookie dengan data TESTSESSION=18038305065e5cacce891115e5cacce89114 sesuai response pada login.

user

Gambar II.

Jika tanpa login akan muncul seperti berikut.

user

Gambar III.

Dari gambar diatas ada 3 proses yang di jalankan :

1. Authentication

Pada saat login kita memasukan user dan password dengan admin, dimana dengan mengecek user admin pada database.

Library yang di butuhkan.

"zendframework/zend-db": "^2.10"

Ok, kita lewati tutorial dari https://docs.zendframework.com , disini mengkoneksikan database terdapat konfigurasi dengan penggabungan Zend TableGateway dan Zend Adapter.

Lihat pada module/application/model/Table_Gateway_Adapter.php .

use Zend\Db\TableGateway\TableGateway;
use Zend\Db\Adapter\Adapter;

$adapter = new Adapter([
	'hostname'	=> 'localhost',
	'driver'	=> 'mysqli',
	'database'	=> 'zend_session',
	'username'	=> 'root',
	'password'	=> 'gakpakai',
]);

new TableGateway($table, $adapter);

Apa itu TableGateway ? yaitu object yang bertindak untuk action di dalam tabel.

Untuk cek login kita gunakan pada model user apakah user dan passwordnya sudah sesuai.

$user->isUserPassword($post['user'], $post['password']);

Di sini tabel user terhubung dengan tabel group dengan beberapa access role, penjelasan lebih lanjut ada pada step berikutnya.

2. Authorization

Setelah login access role akan di setting sesuai group pada user tersebut. Role tersebut kita gunakan Zend Acl.

Library yang di butuhkan.

"zendframework/zend-permissions-acl": "^2.7"

Apa itu Zend Acl ? yaitu penentuan menu apa saja yang bisa di jalankan pada user tersebut.

use Zend\Permissions\Acl\Acl;

// module/administration/controller/AdminController.php action login

$access = $group->getAccess($group_id); // access pada group
$access = unserialize($access);
$this->setRole($access);

// module/application/controller/ParentController.php action setRole

$acl = new Acl();
$access_all = $group->getAccessAll(); // access pada profile (seluruh access)

foreach ($access_all as $a) {
	$acl->addRole(new Role($a));
}
foreach ($allow as $a) {
	$acl->allow($a);
}

$this->session->acl = serialize($acl);

Seluruh acl sudah di bentuk, contoh role access menu :

// module/administration/controller/UserController.php action list
$this->checkRole('ADMINISTRATION');
$this->checkRole('USER');

Jika tidak ada akses, maka proses tidak akan dilanjutkan. Lihat pada module/application/controller/ParentController.php action checkRole.

Untuk acl di simpan ke dalam session, penjelasan lebih lanjut ada pada step berikutnya.

3. Session

Session disini menggunakan Zend Session. Apa itu Zend Session ? yaitu seluruh aktivitas yang berhubungan dengan interaksi user pada sebuah web yang tersimpan di browser.

Library yang di butuhkan.

"zendframework/zend-session": "^2.8"

Setelah login, seluruh aktivitas untuk kebutuhan web di simpan ke dalam session pada browser untuk di panggil kembali.

// module/application/controller/ParentController.php
use Zend\Session\Container;

public $session = NULL;

// method setUp
$this->session = new Container('namespace');

// module/administration/controller/AdminController.php action login
$this->session->user_id = $user_id;
$this->session->user_name = $row['user_name'];
$this->session->group_id = $group_id;

ParentController disini sebagai handling untuk tiap controller dari action, menu, access, dan session.

// module/application/controller/ParentController.php method onDispatch
$controller = $event->getTarget();
$controllerClass = get_class($controller);
$moduleNamespace = substr($controllerClass, 0, strpos($controllerClass, '\\'));

if ($moduleNamespace == __NAMESPACE__) {
	$viewModel = $event->getViewModel();
	$viewModel->setTemplate('layout/layout');
}
$this->setUp();
AbstractActionController::onDispatch($event);

Jika controller atau actionnya tidak sesuai maka akan di lempar ke layout.

SIMPAN TABEL SESSION

// module/application/controller/ParentController.php method __saveSession
Session::save($this->session);

Ok, proses akhir di atas dari aktivitas pada session kita akan simpan ke dalam tabel session.

TESTSESSION=18038305065e5cacce891115e5cacce89114

Cookie tersebut sebagai kunci access untuk melakukan aktivitas pada web.

// module/application/controller/ParentController.php method __initSession
$session_data = null;
$session_data = Session::get($_COOKIE["TESTSESSION"]);

$this->session = $session_data;

Jika sesuai, maka aktivitas session sebelumnya di kembalikan sesuai aktivitas akhir yang di lakukan.

Sekian untuk kali ini semoga bermanfaat :D untuk lebih lanjut bisa kunjungi link tersebut.